
Pagi itu, Amara duduk di bangku taman kampus, memandangi bunga-bunga yang bermekaran di sekitarnya. Udara segar pascahujan mengalir lembut, seolah membisikkan ketenangan ke dalam hatinya. Suara riuh mahasiswa yang berlalu-lalang terdengar samar-samar, namun di tengah keramaian itu, Amara merasa damai. Ia menikmati momen itu, merenungi perjalanan hidupnya yang penuh liku.
Â
Beberapa bulan telah berlalu sejak perpisahannya dengan Raka. Mereka memilih berpisah untuk memberi ruang bagi diri masing-masing, menyembuhkan luka-luka yang tersisa, dan melangkah menuju pertumbuhan pribadi. Meski awalnya sulit, Amara kini mulai belajar mencintai dirinya sendiri dan menghargai setiap langkah yang telah ia ambil. Namun, pagi itu, ada sesuatu yang berbeda. Rasa rindu yang samar muncul—bukan rindu penuh kesedihan, tetapi rindu akan kenangan indah bersama Raka.
Lihat Selengkapnya
Lihat Lebih Sedikit
-
Jumlah Halaman
70
PenerbitCermin Media
-
ISBN
978-623-8600-91-5
EISBN978-634-7143-18-1
-
Tahun Terbit
2025
Format Buku20